News Update!

Selasa, 25 Desember 2018

REUNI KE 2 ALUMNI IKSAN NGALAH GEMPOL


Oleh : Admin Portal 
---------------

Pertemuan alumni Iksan Ngalah Gempol adalah para alumni yang lulus maupun yang pernah mondok di Ponpe Ngalah Sengonagung Purwosari dari angkatan pertama sampai saat ini, adalah perlehatan akbar yang ke dua kalinya di kediman Gus Misbah Pengasuh Ponpes Darut taqwa Carat yang sebelumnya tahun kemarin di selenggarakan de kediaman neng Zizah komplek Yayasan Al Hidayah Bulusari, hal ini membuat tali silaturrahmi dan persaudaraan semakin melekat di hati para alumni.


Jauh hari sebelum pelaksanakan ini diselenggarakan semua alumni bahu membahu untuk bisa mensukseskan acara tahunan yang penuh makna ini.

Gus Syaikhu dan Gus Yakut turut serta hadir melantik pengurus Iksan Ngalah Gempol untuk beberapa periode ke depan, hal ini membuat komitmen seluruh alumni agar tetap ada dan langgeng selamanya amin. Perwakilan pengurus Iksan Ngalah dibeberapa daerah turut hadir antara lain Pandaan, Sukorejo, Purwosari, Mojokerto, Sidoarjo, Jombang, Surabaya dll.


Tausiah dan wejangan para sesepuh alumni menitikberatkan pada pentingnya kerukunan dan kebersamaan untuk saling asah asih dan asuh, serta amalan rutin sehari hari bakda sholat agar tetap di istiqomahkan. Dilanjutkan dengan sambutan dari alumni Bpk Samsul Hidayat selaku Anggota DPRD Kab. Pasuruan yang turut serta mensupport demi suksesnya gelaran tahunan ini, pentingnya acara silaturrahmi ini salah satunya untuk meningkatkan taraf hubungan persaudaraan yang baik.


Mas Arifin Selaku Ketua Alumni, Mas Yono, Mas Subhan, Mas Humaidi, mas Dwi selaku pengurus harian inti di Iksan Ngalah Gempol benar benar all out untuk selalu mengemas acara seunik mungkin dengan menghadirkan model tampilan orkresta kontemporer Santri Ngalah. Disajikan dengan berbagai macam hadiah bagi alumni yang beruntung mulai peralatan dapur, perlengkapan tidur, bahkan makanan opak gambir pun selaku juara UKM maslahat Award kab. Pasuruan disajikan sebagai sarana door prize, demi memeriahkan acara tersebut, semua ini adalah produk para alumni Iksan Ngalah, dan Alhamdulillah sukses lancara barokah. Dan semoga untuk acara tahun depan lebih ramai dan semarak. amin









Jajaran Pengurus Iksan Ngalah


Mas Subhan Membagikan Door Prize bagi alumni yang beruntung



 


Sabtu, 24 November 2018

BURSA INOVASI DESA 2018





Program Inovasi Desa hasil semi capturing di wilayah Gempol, salah satunya yang akan diikutikan di bursa inovasi adalah TK PKK 9 Desa Sumbersuko, hal ini menunjukkan prestasi yang baik bagi seluruh jajaran di wilayah Desa Sumbersuko yaitu seluruh jajaran dewan guru TK PKK dibidang sistem pembelajaran yang unik, Pemerintah Desa Sumbersuko dibidang penyedia legalitas dan pemenuhan kebutuhan kesejahteraan guru dan yang tidak asing lagi yaitu PT. Gudang Garam Tbk selaku pemback up sarana dan prasarana pendidikan TK PKK 9, yang sangat luar biasa, kami mengucapkan terima kasih banyak yang tak terhingga. Juga kepada para pendamping desa yang telah mengidentifikasi desa-desa yang mempunyai inovasi unik baik di infrastruktur. Sumberdaya Manusia dan Ekopnomi juga begitu peduli terhadapat semua inovasi di masing-masing desa, terima kasih

Untuk diketahui Bursa Inovasi Desa adalah Program Kementrian Pedesaan yang sudah berjalan 2 tahun ini, untuk Kabupaten Pasuruan berjalan mulai tahun 2018, acara bursa inovasi akan di hadiri 1500 tokoh masyarakat dan kepala Desa sekabupten Pasuruan sekitar akhir bulan November atau awal Desember 2018, info yang beredar lokasi akan di tempatkan di Kartika Candra Pandaan, Program Bursa Inovasi setiap kecamatan sekabupaten Pasuruan wajib menampilkan 5 Video Inovasi Desa dan Narasi 5 leafelt, untuk Kecamatan Gempol akan menampilkan sebagai berikut :

1. TTG Pipanisasi Hidrolis area wisata Candi belahan Desa Wonosunyo
2. Sistem Pendidikan Unik TK PKK 9 Desa Sumbersuko
3. Bank Sampah Desa Ngerong
4. Kreasi Unik kain Batik Desa Ngerong
5. Sarana Olahraga Desa Wonosari

Berikut ini tim pelaksana Inovasi Desa Kecamatan Gempol

Ketua                           : M. Masrukhin – Kepulungan
Bendahara                  : Adim – Sumbersuko
Bidang Inovasi Desa   : Abdul Khafid – Ngerong
Bidang Verifikasi         : Ir. Hj. Siti Maulidiyah – Legok
Bidang Pengembangan SDM : Eko Wahyuningrum, SE, SpdI, M.MPd – Kejapanan
Bidang Infrastruktur    : Didik Hartono, S.Pd - Kepulungan 

Pendamping Desa : 

1. Eko Subakti, MPd
2. Dr. Khumaidi
3. Rofianah, S.Pd

Kamis, 20 September 2018

SEMINAR HAKI (Hak Kekayaan Intlektual )




Beberapa hari kemarin teman teman dari komunitas UKM di Pasuruan memberikan informasi melalui komunitas HIPSI Pasuruan, di share di group WA bahwa beberapa anggota yang sudah di pilih untuk mengikuti Seminar HAKI di Ponpes ‘Mukmin Mandiri Indonesia’ harus menyiapkan diri dan mengisi beberapa blangko yang sudah di kirim lewat email, tentu saja hal ini membuat kami merasa bangga sewaktu dipilih, karena dari ratusan anggota HIPSI, kami termasuk yang dapat kuota.


Produk di Desa Sumbersuko hanya Opak Gambir dibawah naungan Bringin Jaya Abadi yang sudah terdaftar memiliki lisensi sertifikat HAKI dari kemenkumham,

Untuk diketahui Pesantren MUKMIN MANDIRI SIDOARJO: Pesantren Agrobisnis dan Agroindustri, didirikan KH. Muhammad Zakki. Seorang kiai muda, nyentrik, dan kharismatik. Ia juga sosok pengusaha yang tangguh dan handal. Pengusaha eksportir kopi. Mengekspor kopi ke negara Asia dan Eropa, hingga ke Negara Timur Tenggah. Sangat muda karena usianya baru 48 tahun, 1970 kelahiran Surabaya. Nyentrik karena dandanan dan penampilan (permormance) kesehariannya, seperti anak muda pada umumnya. Tidak kelihatan jika ia sosok kiai muda kharismatik. Bicaranya tegas, lugas dan tentu pekerja keras. Pergaulan luas membuat banyak ide dan gagasan “aneh” mengalir deras. Membuat banyak orang kagum dan mengapresiasi cukup positif. Pergaulan dari kalangan kiai, pejabat, pengusaha hingga politikus membuat kiai muda ini semakin matang dalam bertindak dan berbuat.
Pesantren ini didirikan April tahun 2006. Akte pendiriannya, Akta Notaris Bambang Santosa, SH, M.Kn. Inspirasi pendirian pesantren ini, dilhami dari sebuah kekhawatiran dan keprihatinan masa depan pesantren di Indonesia. Percepatan ekonomi dan kuatnya arus modernitas akan menggerus eksistensi pesantren, jika ke depan dunia pesantren tidak melakukan reorientasi visi, misi dan paradigma pesantren sesuai dengan kehendak masyarakat.
Berikut gallery :











Rabu, 19 September 2018

SAMPAH DI PINGGIR JALAN MENGOTORI KEINDAHAN GAPURA “SUNGGUH MIRIS”



Portal Sumbersuko
Kontributor : Yudi Noto
=================

Desa Sumbersuko terkenal dengan keindahan alamnya, subur makmur dan asri, beberapa pengusahanpun banyak mendirikan perusahaan di desa ini, termasuk PT. Gudang garam yang begitu peduli terhadap lingkungan disekitarnya dengan menjadikan icon gapura masuk ke desa ini agar terlihat indah, namun hal ini sungguh lain ceritanya jika kita lihat foto di atas salah satu netizen Yudi Noto Arkul (Arek Bringin Kulon) telah membagikan ke admin tentang kondisi tersebut.

Sampah yang berserakan dipinggir jalan depan gapura itu membuat tidak nyaman untuk di pandang, hal ini yang membuat desa terlihat kotor meskipun ada tukang sapu tapi tidak sampai menjangkau di area tersebut, tapi bukan berarti kita abai terhadap kondisi tersebut, warga harus tetap menjaga kebersihan lingkungan di sektiar, siapapun yang membuang sampah sembarangan harus di tindak tegas, demi terciptanya Desa Sumbersuko yang bersih dan indah, uniknya di Sumbersuko ada perusahaan yang bernama PT. Indah Kota

Lokasi sampah di samping Garupa itu persis di depan PT. Margarin atau sekitar 300 meter kantor Desa Sumbersuko tempat berlalu lalangnya semua masyarakat yang melintasi jalan protokol desa Sumbersuko, semua elemen harus bersinergi untuk menjaga keindahan desa Sumbersuko antara masyarakat, pemerintah desa dan dunia usaha, jika selalu kotor para investorpun akan berfikir ulang untuk mendirikan perusahaannya di Sumbersuko maka akibatnya kurang terciptanya lapangan kerja baru, kesenjangan sosial berkurang, tentu pemasukan untuk desa Sumbersuko juga berkurang,

Kita harus menjaga lingkungan kita agar nyaman dan indah, siapapun yang datang ke Sumbersuko agar merasa senang sehingga investor sudi untuk menanamkan sahamnya desa Sumbersuko tercinta,

“sungguh miris dengan kelakuan orang yang tidak bertanggung jawab.. membuang sampah sembarangan .. bagaimana pendapat kalia looor !..” ungkap Yuni dalam akunya