News Update!

Rabu, 28 Desember 2016

MANGGA THAILAND

PORTAL SUMBERSUKO
Reporter : Adim
-------------------------------------- 




PT. Gudang Garam Tbk,  Direktorak Porduk Gempol merelisasikan program CSR yang kesekian kalinya, hal ini berawal dari beberapa tokoh masyakat yang ingin agar ada tanaman di halaman rumah masing-masing warga sehingga rumah menjadi sejuk dan terhindar dari hawa panas dan debu, disamping itu harapan warga agar Sumbersuko sebagai ‘Kampung Mangga Thailand’ atau kampung mangga Ok yong , pohon mangga jenis ini jarang dimiliki warga Sumbersuko soalnya satu pohon buahnya bisa lebih banyak dan harum baunya satu tahun bisa panen 3 kali  tandanya kalau masak kulitnya warna kuning keemasan beda dengan pohon mangga lainnya rasanya nikmat dan lezat.  

Sebelumnya H. Susianto telah mengakomodir atas permintaan warga pada rapat triwulanan di SDN Sumbersuko II Desa Sumbersuko sekitar bulan November lalu, pada musyawarah waktu itu beberapa warga juga meminta agar disusulkan juga untuk buah duku asli, akan tetapi disepakati waktu itu pohon mangga

Alhamdulillah ... beberapa minggu yang lalu program ini terelasisasi dengan baik dengan di datangkannya puluhan bibit mangga Thailand dari PT. Gudang Garam Sumbersuko di Garasi mobil H. Wahyudi, hadir dalam acara tersebut Pak Bayu bersama tim dari PT. Gudang Garam, Pak Niam dari Pemerintah Desa, Ust. Khoiron R wakil BPD,  dan H. Susianto bersama tim tokoh masyarakat. Pada waktu itu juga ada diskusi dalam hal cara bertanam sampai panen dan berbuah, jika sudah panen biji pohon mangga tersebut bisa di tanam menjadi bibit baru lagi begitu dan seterusnya,

Bibit pohon mangga di bagikan ke warga secara gratis di koordinatori oleh kasun Mushodikin, hal ini untuk mempermudah distribusi bibit pohon mangga ke warga, akan tetapi masih banyak warga yang belum kebagian, namun perlu diketahui program pembagian bibit pohon mangga ini adalah tahap awal dan pada saatnya nanti akan diberikan lagi bibit yang sejenis kepada dusun lainnya di Desa Sumbersuko.

Berikut tips dan trik cara menanam pohon mangga Thailand
Pohon mangga yang ditanam dekat rumah, atau di lahan sempit, sebaiknya sering di lakukan pemangkasan. Dilakukan setelah selesai panen. Pemangkasan bertujuan untuk mengatur percabangan pohon agar rapi dan enak dilihat. Jaga ketinggian tajuk pohon maksimal setinggi 3 meter, agar batang utama dan perakaran tidak cepat membesar yang berpotensi merusak bangunan di sekitarnya.
Pohon yang dijaga tidak terus tumbuh meninggi akan memudahkan saat panen. Ide seperti ini telah banyak di terapkan pada perkebunan buah-buahan di Thailand. Mereka rutin melakukan pemangkasan agar pertumbuhan melebar, tidak meninggi. Saat panen menjadi mudah. Tak perlu menggunakan tangga atau memanjat pohon. Cukup berdiri di atas mobil bak terbuka atau di atas traktor, telah dapat menjangkau buah, manfaat pohon sangat banyak antara lain seperti dirumah admin ada 2 pohon mangga gadung besar di depan rumah kanan kiri pohon ini tidak boleh ditebang karena pohon bisa menyerap racun disekitar rumah, hawa jadi sejuk udara jadi segar.
Bagaimana dengan pemupukan?
Melakukan perlakuan secara organik dengan mengocori dengan pupuk organik cair atau pupuk kandang seperlunya. Jeda waktunya 3 bulan sekali. Sebaiknya tidak menggunakan pestisida kimiawi maupun zat-zat hormonal perangsang untuk munculnya bunga. Lebih baik dibiarkan tumbuh alami sesuai dengan kodratnya. Dengan begitu tanaman akan sehat dan menghasilkan buah-buah organik yang sangat berkualitas.

Selamat berkebun mangga ...

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan di komentari yang sopan dan santun, komentar langsung muncul disini, pilih anonymous atau lainnya, oke